Pemko Lhoksuemawe Ubah Sistem Penerimaan Tenaga Kontrak

 Pemko Lhoksuemawe Ubah Sistem Penerimaan Tenaga Kontrak

Lhokseumawe – Pemerintah Kota Lhokseumawe pada menerapkan kebijakan baru untuk memberikan kesempatan bagi tenaga honorer untuk bersaing dan mengisi posisi yang dibutuhkan pada tahun 2023.


Ada 5087 tenaga honorer di Lhokseumawe pada tahun 2022.

Pada awal Januari 2023, dilakukan evaluasi berdasarkan analisis jabatan dan beban kerja.


Hasilnya menunjukkan hanya 2.775 pekerja yang dibutuhkan.

Ini berarti 2.312 tenaga honorer tidak akan diperpanjang kontrak mereka pada tahun 2023.

Awalnya, BKPSDM Lhokseumawe memutuskan siapa saja tenaga honorer yang akan memperpanjang kontrak mereka pada tahun 2023, berdasarkan evaluasi beban kerja dan analisis jabatan

Baca juga :  Pemkab Aceh Utara Gelar Rembuk Stunting dan Fokus Percepatan Penurunan

2.775 pekerja terpilih harus mempersiapkan kartu identitas mereka, surat pengalaman kerja, surat pengantar dari dinas terkait, dan yang paling penting menjalani tes urine.

Mereka yang memiliki hasil positif dalam tes urine tidak akan memperpanjang kontrak mereka.

Proses pengajuan dokumen yang diperlukan, termasuk tes urine, sedang berlangsung di BNNK Lhokseumawe dalam satu minggu terakhir.

Namun, informasi terbaru adalah pemerintah Lhokseumawe telah mengubah kebijakannya dan memberikan peluang bagi tenaga honorer untuk bersaing dan menjadi salah satu dari 2.000 honorer yang akan diperpanjang kontrak mereka pada tahun 2023.

Baca juga :  Pria Lhokseumawe Lecehkan Bocah Lelaki di Masjid Jamik Saat Sedang Salat

Sekretaris Daerah Kota Lhokseumawe, T Adnan menyebutkan, perubahan kebijakan, memberikan semua tenaga honorer peluang untuk bersaing.

Langkah ini diambil untuk memberikan keadilan bagi semua pekerja itu di Lhokseumawe.
Semua tenaga honorer harus mengajukan dokumen yang diperlukan, termasuk tes urine, untuk proses seleksi administratif.

“Untuk hasil positif dalam tes urine, mereka dijamin diskualifikasi dalam proses administratif,” katanya.

Mereka yang lulus dalam seleksi administratif berhak mengikuti tes akademis dan wawancara.

Baca juga :  Tom Hanks yang Pemarah Membintangi Film 'A Man Called Otto'

Mengenai ujian akademik dan wawancara, maka akan mengajak pihak ketiga. “Siapa pihak ketiga masih sedang dalam proses ,” jelasnya.

Namun, T Adnan menegaskan bahwa tidak semua honorer perlu mengikuti ujian akademik dan wawancara.

Ada beberapa bidang yang langsung bisa diterima dan memperpanjang kontrak pada tahun 2023, seperti tenaga kebersihan dan cleaning service.

” Mereka tidak perlu mengikuti tes akademik dan wawancara, tetapi akan diterima sesuai dengan kebutuhan, katanya.



Dapatkan update berita terbaru setiap hari dari Samudrapost.com. Ayo bergabung di Grup Telegram "Samudra Post", caranya klik link https://t.me/samudrapost, kemudian join. Install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel, dan nikmati berbagai kemudahannya !


Facebook Comment

Berita terkait